Kegunaan Minyak Zaitun Untuk Berat Badan terbaru

Minyak zaitun pertama kali dibudidayakan di daerah bagian timur Mediterania sekitar abad 5000 Sebelum Masehi kemudian menyebar ke Turki, Yunani, mesir, Italia, Afrika dan Prancis. Negara Italia kemudian memproduksi minyak zaitun pada abad pertama masehi.

Kegunaan minyak zaitun sangat beragam, bisa dijadikan sebagai obat dan campuran makanan. Minyak zaitun terdiri dari beberapa jenis tergantung dari nilai minyak yang diekstraksi dari buah zaitun. Adapun jenis minyak zaitun atau lebih dikenal dengan nama olive oil adalah sebagai berikut:

 Jenis Minyak Zaitun

1. Pure Olive Oil . Minyak zaitun Minyak ini telah diproses secara kimiawi dan disaring untuk menetralkan rasa dan kandungan asamnya. Kandungan nutrisinya rendah, hanya ada sedikit vitamin E dan harganya pun lebih murah;
2. Virgin Olive Oil. Minyak jenis ini diproduksi tanpa bahan kimia tambahan. Memiliki kandungan asam kurang dari 2% sehingga rasanya lebih enak;
3. Extra Virgin Olive Oil. Minyaknya berasal dari perasan pertama buah zaitun dan merupakan minyak zaitun yang berkualitas tinggi dengan rasa yang sempurna, aroma dan tingkat keasaman yang seimbang. Kegunaan minyak zaitun jenis Extra Virgin Olive Oil ini sangat baik dicampurkan sebagai dressing, bumbu atau dioleskan di roti sebagai pengganti mentega;
4. Cold Pressed Olive Oil. Minyak jenis ini bebas proses kimia dan hanya menggunakan proses perasan saja. Minyak yang dihasilkan berkualitas tinggi dengan tingkat keasaman yang rendah.

Dalam memilih minyak zaitun sangat penting untuk memeriksa label untuk melihat persentasi tingkat keasaman, kadar minyak, volume dan negara asalnya. Tingkat keasaman adalah kunci dalam memilih minyak zaitun yang baik. Sebaiknya Anda memilih jenis organis cold pressed olive oil atau extra virgin olive oil.

Kegunaan Minyak Zaitun Untuk Berat Badan

Kegunaan minyak zaitun untuk kesehatan sudah banyak dibahas sebagai minyak yang kaya akan asam lemak tak jenuh tunggal yang menyehatkan jantung dan menurunkan kolesterol jahat “LDL” tanpa mengurangi kolesterol baik “HDL”.

Selain untuk kesehatan jantung, kegunaan minyak zaitun juga membantu menurunkan berat badan tanpa pembatasan makanan atau menambah aktivitas fisik tetapi dirokemendasikan untuk mempercepat penurunan berat badan sebaiknya makanan tetap harus dijaga dan diimbangi dengan olahraga. Sejumlah penelitian membuktikan bahwa mereka yang mengganti lemak dengan lemak tak jenuh dalam minyak zaitun akan makan lebih sedikit menyebabkan penurunan berat badan. Penderita diabetes juga disarankan mencampurkan minyak zaitun dalam makanannya yang berfungsi untuk mengendalikan gula darah.

Untuk menikmati minyak zaitun bisa dicampurkan pada salad, pasta atau sayuran yang dimasak. Gunakan minyak zaitun sebagai dressing salad yang sehat, gunakan pula untuk mencelupkan roti, kentang dan sayuran hijau. Minyak zaitun adalah sumber lemak sehat untuk makanan Anda.

Cara Menyimpan Minyak Zaitun

Paparan cahaya dapat merusak sifat antioksidan dalam minyak zaitun, jadi carilah minyak zaitun yang dijual dalam botol yang berwarna gelap. Simpan minyak zaitun di dalam lemari yang tertutup rapat atau di dalam kulkas. Perhatikan tutup botol minyak zaitun, pastikan ditutup ketat agar tidak ada udara yang masuk. Udara juga bisa merusak manfaat minyak zaitun, begitupun dengan hawa panas yang bisa menghancurkan antioksidannya. Jika antioksidannya rusak maka kegunaan minyak zaitun tidak maksimal lagi